Jakarta | Faktual86.com : Dalam menghadapi ancaman biologis dan pandemi global, upaya untuk memperkuat sistem pertahanan kesehatan menjadi sangat krusial. Untuk itu, Perkumpulan Kedokteran Militer (Perdokmil) DKI Jaya menggelar seminar dan workshop hybrid dengan tema BioDefense for Health Resilience.
Kegiatan ini akan berlangsung pada tanggal 23 Maret 2025 di RSPPN Soedirman, Jakarta, dan dapat diikuti baik secara offline maupun online.
Acara ini akan dibuka dengan opening remark oleh Mayjen TNI Dr. dr. Prihati Pujowaskito, Sp.JP(K), FiHA, M.M.R.S, yang juga merupakan Ketua Umum PERDOKMIL.
Seminar ini menghadirkan sejumlah pembicara ahli di bidangnya, termasuk Brigjen TNI dr. Daniel Lumadyo Wartoadi, Sp.Rad, Kapusrehab Kemhan RI, yang akan memberikan keynote lecture mengenai strategi pertahanan kesehatan dalam menghadapi ancaman biologis.
Selain itu, para peserta juga akan mendapatkan wawasan mendalam mengenai peran kesehatan TNI dalam biodefense dari Mayjen TNI (Purn) Dr. dr. Heridadi, M.Sc, serta pandangan global mengenai reformasi pandemi dari Mayjen TNI (Purn) Prof. Dr. dr. Daniel Tjen, SPS. Jeremy Yeo, Ph.D, Senior Regional Specialist dari Revvity Singapore, juga akan membahas topik terkini tentang Imaging Infection from Cells to Animals.
Seminar ini akan dimoderatori oleh Brigjen Pol Yusuf Mawadi, M.M, SESPUSKODES POLRI.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menghadirkan Ketua PERDOKMIL DKI, Brigjen TNI (Purn) dr. H. Mochammad Zailani, Sp.PD, MARS, FiMAS, FiFHA, FRSHP, F.ISQua, sebagai bagian dari pembukaan acara.
Dengan biaya seminar mulai dari Rp 100.000,- dan menawarkan sertifikat ber-SKP Kementerian Kesehatan, acara ini juga memberikan kesempatan spesial untuk mengikuti workshop-seminar dengan harga Rp 1.500.000,-.
Bagi Anda yang tertarik untuk mengikuti seminar ini, pendaftaran dapat dilakukan melalui link berikut: [forms.gle/fBSbP5Xn1zCtj8rU6](https://forms.gle/fBSbP5Xn1zCtj8rU6).
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi :
Dr. drg. Baby Prabowo, MKM (0818280627)
Dr. drg. Arif Rachman, Sp.Pros (081357508623)
Jangan lewatkan kesempatan untuk memperluas wawasan dan memperkuat ketahanan kesehatan kita! (Red)
.jpg)
